"Saya tidak mau memainkan pikiran dengan konyol. Saya hanya berkonsentrasi pada tim saya."
Brendan Rodgers Pelatih Liverpool
IMPIAN Liverpool untuk merebut gelar Liga Primer pertama mereka dalam 24 tahun terakhir tetap terjaga. Keberhasilan tim besutan Brendan Rodgers itu mengalahkan Sunderland 2-1 di Anfield, kemarin, membuat mereka hanya tertinggal satu angka dari pemuncak klasemen sementara Chelsea dan unggul dua poin dari tim peringkat ketiga Manchester City.
Dengan kompetisi yang hanya menyisakan tujuh pekan lagi, segala sesuatunya memang amat mungkin terjadi.
Apalagi, selisih poin empat tim teratas tidak terlalu jauh.
Karena itu, tambahan tiga angka tersebut menjadi sangat penting bagi �si Merah�. Apalagi, Sunderland mampu memberi perlawanan alot. Dalam duel tersebut, dua gol �si Merah� dicetak Steven Gerrard (39�) dan Daniel Sturridge (48�), sedangkan gol balasan the Black Cats dibuat Ki Sung-yueng (76�).
Dengan hasil itu, Liverpool tetap kukuh di posisi runnerup dengan 68 poin dari hasil 31 laga. Sebaliknya, Sunderland tetap berkubang di posisi bawah. Dengan raihan 25 poin dari 29 laga, tim besutan Gus Poyet itu ada di urutan ke-18.
�Saya tidak mau memainkan pikiran dengan konyol. Saya hanya berkonsentrasi pada tim saya dan seperti dikatakan Jose Mourinho, jika Manchester City memenangi semua pertandingan mereka, merekalah yang akan menjua rai liga. Ini matematika sederhana,� tegas Rodgers.
�Saya pikir Anda harus memberi kredit bagi Sunderland.
Mereka benar-benar sukses membuat kami kesulitan. Mereka sangat sulit untuk dikalahkan. Kami harus belajar lagi bahwa ketika sudah memimpin dua gol, kami tidak boleh lengah. Kami harus mempertahankan itu dan bermain lebih baik lagi,� timpal Gerrard seperti dikutip Sky Sports.
Sementara itu, dari Seri A Italia, AC Milan akhirnya berhasil memetik poin penuh pertama mereka bulan ini setelah melibas Fiorentina 2-0.
Dalam duel di Stadion Artemio Franchi tersebut, dua gol Milan dicetak Philippe Mexes (23�) dan Mario Balotelli (64�).
Tambahan tiga angka itu tidak mengerek posisi Milan di klasemen Seri A. Setidaknya kemenangan itu sedikit mengurangi beban sang arsitek Clarence Seedorf. Tidak berlebihan jika arsitek asal Belanda tersebut begitu semringah menyambut kemenangan itu.
�Ini kemenangan indah karena tim benar-benar tampil bagus,� tegas Seedorf. Milan saat ini masih terpaku di posisi ke-12 klasemen dengan 39 poin dari 30 laga. (AP/Rtr/Mln/R-1/MEDIA INDONESIA,28/03/2014; HAL:28)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar