PSSI memutuskan untuk mengakhiri kerja sama dengan Indra Sjafri lantaran pelatih asal Sumatra Barat itu dianggap gagal memberikan prestasi bagi tim nasional Indonesia di Piala Asia U-19 di Myanmar, bulan lalu. Selanjutnya PSSI berencana akan menggaet pelatih asing untuk menukangi skuat `Garuda Muda' di masa mendatang.
�Yang kita bicarakan termasuk tentang Indra Sjafri kenapa diberhentikan. Nanti pelatihnya akan dicari dari luar negeri, tapi belum dibahas siapa,� kata Wakil Ketua Umum PSSI La Nyala Mattalitti seusai bertemu dengan Menpora Imam Nahrawi, kemarin.
Sebelumnya, Sekjen PSSI Joko Driyono mengatakan bahwa keputusan penghentian kerja sama dengan Indra diambil atas kesepakatan kedua pihak. Jika tim `Garuda Muda' berhasil masuk empat besar dan lolos ke Piala Dunia U-20 di Selandia Baru, kerja sama dengan Indra akan berlanjut.
�Setelah timnas U-19 tidak lolos, otomatis pelatih dan ofisial tim juga berhenti,� kata Joko. Meski begitu lanjut dia, Indra dipastikan masih bekerja di bawah payung PSSI dan akan diberikan kesempatan mendalami ilmu kepelatihan.
Kontras dengan Indra, PSSI justru mempertahankan pelatih timnas U-23, Aji Santoso. Pelatih asal Malang itu masih dipercaya untuk menukangi timnas `Garuda Muda' guna menghadapi SEA Games 2015 di Singapura.
Hanya, semua itu bergantung pada sang pelatih sendiri. Jika Aji bersedia, ia akan tetap menjadi pelatih timnas. Sebab menurut kabar saat ini dia tengah diincar salah satu klub ISL.
Sementara itu, kesempatan bertemu dengan Menpora juga dimanfaatkan PSSI untuk mengadukan soal tersendatnya izin keamanan Laga Final Indonesia Super League (ISL). PSSI merencanakan laga pamungkas kompetisi tertinggi di `Tanah Air' di gelar di Stadion Utama Gelora Bung Karno Jakarta.
�Yang tidak kalah pentingnya, final Liga Indonesia harus di Jakarta, walaupun izin belum kita dapatkan hingga saat ini,� Kata Ketua umum PSSI DJohar Arifin. (Sat/R-4) Media Indonesia, 4/11/2014, halaman 27
Tidak ada komentar:
Posting Komentar