TEKA-TEKI seputar nama direktur teknik baru yang akan membawahkan timnas usia muda masih menggelayut. Meski sebelumnya PSSI sudah mengatakan telah menunjuk Wim Koevermans sebagai direktur teknik yang baru, belakangan organisasi sepak bola nasional itu membantahnya.
Melalui Sekretaris Jenderal PSSI Joko Driyono, PSSI membantah kabar bahwa pelatih asal Belanda itu akan menjadi direktur teknik timnas usia muda.
Menurut Joko, saat ini mereka memang sudah mengantongi sebuah nama, tapi bukan yang ramai diberitakan. �Kita sudah mengesahkan direktur teknik yang baru dan akan membawahkan timnas U-19 ke bawah. Namun, baru kita perkenalkan pada awal Desember nanti. Pelatih itu memang berasal dari Belanda, tapi bukan yang kemarin diberitakan teman-teman yang inisialnya Wim itu,� tegas Joko kepada wartawan di Jakarta, kemarin.
Sebelumnya, nama mantan pelatih timnas India Wim Koevermans disebut-sebut akan menjadi direktur teknik timnas yang baru.Apalagi, Koevermans kini sedang menganggur setelah kontraknya habis dengan timnas India pada Oktober lalu.
Di samping itu, pelatih Belanda tersebut juga dinilai cocok untuk menukangi para pemain muda Indonesia karena ia memiliki pengalaman dalam membina pemain usia muda.
Selain pernah menjadi pelatih timnas junior Belanda pada 2002 hingga 2008 lalu, Koevermans pernah menukangi timnas Irlandia U-21 pada 2010.
Namun, sekali lagi, Joko menampik kabar tersebut. Menurut dia, sebenarnya proses penyaringan sudah berlangsung dalam beberapa waktu lalu. Namun, karena masalah privasi, proses tersebut sengaja dirahasiakan.
�Sebenarnya kita menjaring beberapa pelatih Belanda, Jerman, Belgia, dan Prancis. Kami juga melakukan interaksi, melakukan fit and proper test, dan cukuplah. Akan tetapi, (namanya) sengaja kita rahasiakan karena privasi yang bersangkutan,� kata Joko lagi.
Meskipun baru akan diperkenalkan awal Desember nanti, kata Joko, direktur teknik yang baru itu sudah efektif bekerja pada 20 November. Salah satu tugasnya nanti ialah mendiskusikan pemilihan pelatih timnas U-19 dengan PSSI. (Sat/R-4) Media Indonesia, 11/11/2014, halaman 27
Tidak ada komentar:
Posting Komentar