Bolarius - Derby Kalimantan antara Persisam Samarinda melawan Barito Putera berakhir imbang 0-0. Meski harus bermain dengan 10 orang, Barito mampu menahan Persisam agar tak mencetak gol.
Bermain di Stadion Segiri, Samarinda, Sabtu (13/4/2013), tuan rumah mendominasi permainan sejak menit awal pertandingan. Namun Persisam tak mampu memaksimalkan penguasaan bola untuk mencetak gol.
Beberapa peluang tercipta dari kedua kesebelasan. Tidak terlalu banyak, dan pada akhirnya tidak ada satu pun yang berujung menjadi gol.
Persisam mendapatkan peluang emas pertama lewat pemain asing, Lancine Kone. Kone melakukan tendangan jarak jauh, namun masih bisa digagalkan oleh kiper Barito, Aditya Harlan.
Barito membalas sekitar setengah jam babak pertama dimulai lewat skema tendangan bebas. Mekan Nasyrov yang bertindak sebagai eksekutor mengirim bola ke kotak penalti Persisam, tapi tandukan dari Sugeng Wahyudi masih melayang di atas gawang Fauzi Toldo.
Di pertengahan babak kedua, tepatnya di menit ke-78, Barito harus bermain dengan 10 orang. Supriyadi yang menerima kartu kuning kedua terpaksa harus meninggalkan lapangan.
Kendati demikian tim tuan rumah gagal memanfaatkan keunggulan jumlah pemain untuk mencetak gol. Hingga pertandingan usai, kedudukan 0-0 tak berubah.
Hasil satu poin ini membuat Persisam naik satu peringkat ke peringkat tujuh klasemen sementara Liga Super Indonesia dengan 20 poin dari 14 pertandingan, menggeser Persiram Raja Ampat yang mengemas 19 poin.
Sedangkan Barito harus puas tertahan di peringkat sembilan dengan 18 poin dari 14 pertandingan.
(roz/mrp)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar