Untuk meredam permainan bertahan dan mengandalkan serangan balik yang cepat ini, pemain harus sabar, tenang. AREMA Indonesia bakal mewaspadai serangan balik Semen Padang pada laga perdana babak delapan besar Indonesia Super League (ISL) Grup K di Stadion Kanjuruhan Kepanjen, Kabupaten Malang, hari ini.
Pelatih Arema Suharno memprediksi permainan Semen Padang tidak akan jauh berbeda dengan strategi yang diterapkan pada fase babak penyisihan grup beberapa waktu lalu, yakni mengandalkan permainan bertahan dan serangan balik yang sangat cepat dan sukses mengalahkan Arema 1-2.
�Untuk meredam permainan bertahan dan mengandalkan serangan balik yang cepat ini, pemain harus sabar, tenang dan memaksimalkan semua peluang yang tercipta menjadi sebuah gol,� ujarnya.
Selama persiapan babak delapan besar, kata Suharno, pemain terus dilatih bermain sabar dan tenang serta mampu mengendalikan emosi. Dalam menghadapi tim yang lebih banyak bertahan, tentu membutuhkan kesabaran agar bisa membongkar pertahanan, bahkan tidak menutup kemungkinan di babak delapan besar, provokasi pemain lawan bisa memicu emosi, sehingga membuat pemain bisa melakukan pelanggaran yang justru merugikan tim.
Dalam duel nanti, gelandang Gustavo Lopez amat mungkin belum diturunkan karena masih dibekap cedera. �Meski kondisinya sekarang terus membaik, tapi kami masih akan memantau dan melihat kondisi terakh irnya. Sekarang masih dalam pantauan tim dokter,� katanya.
Semen Padang pun mengaku tidak gentar menghadapi Arema. Selain bersama Arema, mereka juga akan bersaing dengan Persipura Jayapura dan Persela Lamongan. Semen Padang bisa dibilang menjadi salah satu klub kuda hitam karena disebut-sebut sebagai tim nonunggulan.
Pelatih Jafri Sastra menyebut secara mental timnya sudah siap menghadapi siapa pun. �Secara keseluruhan kami telah siap. Karena persiapan sebelumnya kami terus memperbaiki segala kekurangan-kekurangan.
Untuk menghadapi Arema, secara tim, kami sudah siap baik mental maupun teknis,� ungkap Jafri. Pada laga lainnya, Persipura Jayapura akan menghadapi Persela di Stadion Mandala, Jayapura. Perspura kini bisa lebih fokus untuk menghadapi babak delapan besar setelah tersingkir di babak semi? nal Piala AFC.
Melawan ke Jayapura, Persela dipastikan tidak akan diperkuat tiga pemain karena cedera. �Akan tetapi, saya sudah siapkan pemain yang tak kalah kualitasnya untuk mengisi pos yang ditinggalkan ketiga pemain itu,� katanya. (Ant/BN/Sat/R-1) Media Indonesia, 4/10/2014, halaman : 21
Tidak ada komentar:
Posting Komentar